Ketika kalian berkunjung ke Jepang, mungkin kalian akan sedikit dibuat bingung dengan etika di sana. Karena di negara lain hal-hal seperti di bawah ini cenderung dianggap tidak sopan, tetapi di Jepang dianggap sudah lazim. Apa saja itu? Yuk kita baca di bawah ini!
Jepang tidak mengenal sistem uang tip, bahkan memberikan tip kepada seseorang dianggap merendahkan harga diri orang tersebut. Memberikan tip dianggap menciptakan suasana tidak nyaman kepada pelanggan dan pelayan. Persamaan derajat semua pekerja tercipta di dalam industri pelayanan di Jepang dengan menerapkan kebiasaan tidak menerima uang tip. Hal ini menyebabkan industri pelayanan di Jepang menjadi salah satu yang terbaik di dunia.
Orang Jepang tidak menyukai konflik dan keributan, dan mereka tidak menyampaikan keluhan secara terang-terangan dan cenderung tersirat. Walau kalian hanya bisa berbahasa Jepang seadanya pun, mereka akan memuji betapa bagusnya bahasa Jepang kalian. Bukan bermaksud berlebihan, tapi itu menunjukkan kesopanan mereka. Hal ini cukup membingungkan, karena di beberapa negara menyampaikan sesuatu secara tersirat dianggap tidak sopan.
Apabila kalian melihat orang-orang Jepang sedang mengobrol, kalian akan sangat sering melihat mereka memotong pembicaraan orang lain dengan kata-kata seperti “Eh?”, “Souka“, atau “Hontou ni!”. Di negara lain hal ini merupakan sesuatu yang benar-benar tidak sopan, tetapi di Jepang perbuatan seperti ini adalah untuk menunjukan bahwa mereka sangat tertarik dengan pembicaraan yang sedang berlangsung dan ingin mengetahuinya lebih banyak.
Pada umumnya orang Jepang sangat jarang menahan pintu untuk orang lain, di Jepang mereka tidak mengenal istilah “pria harus menahan pintu untuk wanita.” Bukan berarti para pria Jepang tidak gentle, karena bagi orang Jepang menjadi gentleman tidak ada hubungannya dengan menahan pintu yang terbuka.
Saat kalian memakan mie (ramen, soba atau udon), mengeluarkan suara sekeras mungkin di saat kalian memakannya adalah suatu penghormatan kepada orang yang telah membuat makanan tersebut. Kebiasaan ini sangat lumrah dilakukan oleh orang-orang Jepang. Bagi sebagian orang, mereka percaya bahwa makanan akan terasa lebih enak apabila kalian memakannya sambil mengeluarkan suara!
Terkadang kereta di Tokyo penuh sesak dengan manusia, dan terkadang meminta maaf setiap kali kalian mendorong seseorang di kereta akan sangat melelahkan.
Apa yang biasa kalian lakukan untuk memanggil pelayan di saat kalian berada di restoran? Kalian cukup berteriak “Sumimasen!” dengan suara yang keras, dan pelayan restoran akan tiba di meja kalian dengan segera.
Apa kalian pernah melihat orang Jepang melakukan kebiasaan-kebiasaan ini secara langsung?
Sumber : www.japanesestation.com
EmoticonEmoticon